Penanggulangan TBC tidak hanya bergantung pada pengobatan medis, tetapi juga memerlukan pemberdayaan masyarakat sebagai garda terdepan. Melalui pemberdayaan masyarakat, warga dilibatkan dalam deteksi dini kasus, memberikan dukungan bagi penderita agar patuh minum obat, menyebarkan informasi tentang pencegahan, serta mengurangi stigma terhadap penderita. Dengan keterlibatan aktif masyarakat, penyebaran TBC dapat ditekan, angka kesembuhan meningkat, dan tercipta lingkungan yang lebih sehat serta peduli satu sama lain sehingga diharapkan penyakit TBC di Kabupaten Tegal dapat diatasi secara efektif dan berkelanjutan.
Program KABUPATEN TEGAL “BERSATU” (Pemberdayaan Masyarakat Tangani Tuberkulosis) sebagai strategi akselerasi untuk percepatan penemuan kasus TBC dengan konsep pemberdayaan masyarakat. Berdasarkan Keputusan Bupati Tegal Nomor 100.3.3.2/615 Tahun 2025, Desa Pener Kecamatan Pangkah telah ditunjuk dan ditetapkan menjadi pilot project program tersebut.
Bertempat di Balai Desa Pener, pada Rabu (24/9) telah dilaksanakan Kampanye Perubahan Perilaku (KPP) terkait pencegahan Tuberkulosis di masyarakat dan sekaligus penandatanganan komitmen bersama sebagai wujud dukungan pencegahan TBC dengan Kabupaten Tegal BERSATU. Dalam kesempatan tersebut sekaligus disampaikan terkait skrining mandiri TBC yang dapat dilakukan oleh masyarakat. Diharapkan melalui kegiatan tersebut dapat meningkatkan penemuan kasus TBC.